Documentary of AKB48 No Flower Without Rain

DOCUMENTARY of AKB48 No Flower Without Rain (DOCUMENTARY of AKB48 No flower without rain 少女たちは涙の後に何を見る Documentary of AKB48 No Flower Without Rain: Shoujotachi wa Namida no Ato ni Nani o Miru??, Dokumenter AKB48 Tiada Bunga Tanpa Hujan, Anak-Anak Gadis Setelah Menangis Apa Yang Mereka Lihat?) adalah film dokumenter produksi Jepang tentang grup idola AKB48 yang dirilis 1 Februari 2013. Film ini adalah film dokumenter ketiga tentang AKB48, kelanjutan dari film kedua Documentary of AKB48 Show Must Go On.

Dokumenter ini bertemakan persaingan Mayu Watanabe (Tim A), Jurina Matsui (Tim K/Tim S SKE48) dan Haruka Shimazaki (Tim B) dalam memperebutkan posisi sentral AKB48 pasca-Atsuko Maeda, serta Aturan Anti Cinta yang merupakan peraturan tidak tertulis grup AKB48. Isinya seputar kelulusan Atsuko Maeda yang dijuluki "bintang nomor satu yang tidak tergoyahkan di AKB" (AKB不動のエース AKB Fudō no Ace) dan impian AKB48 melakukan konser di Tokyo Dome yang telah menjadi kenyataan.

Dokumenter ini juga berisi wawancara dengan Natsumi Hirajima yang mengundurkan diri dari AKB48 setelah melanggar Aturan Anti Cinta. Hirajima adalah mantan anggota Tim B dari generasi pertama yang seangkatan dengan Atsuko Maeda. Tidak hanya karena skandal cinta, grup AKB48 juga kehilangan banyak anggotanya karena sebab-sebab lain. Eriko Jo dari Tim M NMB48 yang sempat diharap-harapkan bakal menempati posisi sentral AKB48 generasi berikutnya, ternyata lebih memilih untuk lulus dengan alasan ingin mengutamakan sekolah.

Akhir film berisi kejutan dari Tomomi Itano yang dalam wawancara mengumumkan niatnya lulus dari AKB48 pada tahun 2013. Pengumuman lulusnya Itano tidak disertakan pada versi film yang diputar pada pertunjukan premier untuk media massa, dengan alasan film masih dalam proses penyuntingan

DOWNLOAD